جمع من الإلهام والحافز الإسلامي - Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah Update Lagi Nih sodara Muslimin Dan Muslimat, Tentang Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah. Untuk Sahabat Sekeyakinan Yang sedang Mencari Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah, Mungkin Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah Ini bermanfaat Buat Anda. Monggo Dilihat Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah di bawah Ini Agar Lebih Jelas Tau Tentang Agama kita Yang sangat Kita Cinta Dan Kita Puji-puji ini.
=Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah=
Seperti halnya di Mekkah, pembuat onar pertama kali adalah Muhammad (mencaci-maki agama Quraish), di Medinah pun pembuat onar pertama juga Muhammad.
Muhammad ini ibarat "penyakit". Di manapun dia tinggal, selalu akan membawa masalah bagi orang di sekitarnya.
Sebelum Muhammad diizinkan tinggal di Medinah, dia telah bersepakat dengan orang-orang Yahudi melalui PIAGAM MEDINAH bahwa pihak tuan rumah (penduduk Yahudi dan Anshar) maupun pihak imigran (Muhammad dan kaum Muhajirin) untuk saling menjaga dan menghormati agama masing-masing, di mana Yahudi dengan agama Yahudinya dan Muslim dengan agamanya tak boleh saling mengganggu. Tetapi apa yang Muhammad lakukan setelah beberapa bulan menetap di sana? Dia bertingkah, dan tingkahnya itu tak jauh berbeda seperti sewaktu dia di Mekkah.
Kutipan-kutipan berikut cuma sebagian contoh saja dari ULAH MUHAMMAD yang membuat orang Yahudi tersinggung:
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 513
Rasulullah SAW mengajak orang-orang Yahudi kepada Islam (yaitu mengajak beriman kepadanya sebagai nabi yang dijanjikan), dan memperingatkan mereka dari siksa Allah dan hukuman-Nya (kalau mereka tidak mau beriman kepada Muhammad). Rafi' bin Kharijah dan Malik bin Auf berkata kepada beliau, "Hai Muhammad, kami hanya mengikuti apa yang kami dapatkan dari nenek moyang kami, karena mereka lebih tahu dan lebih baik daripada kami." Kemudian Allah Ta'ala menurunkan ayat tentang ucapan keduanya tersebut, Surat Al-Baqarah ayat 170: Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa yang telah diturunkan Allah," mereka menjawab: "(Tidak), tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami". "(Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui suatu apapun, dan tidak mendapat petunjuk?"
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 506
Ibnu Ishaq berkata, Ketika Rasulullah SAW telah diutus, dan beliau menyebutkan kepada mereka (kaum Yahudi) perjanjian yang telah diambil Allah dari mereka (yaitu bahwa mereka harus beriman kepada Muhammad), Malik bin Adz Dzaif berkata, "Demi Allah, kita tidak pernah diberi perjanjian untuk beriman kepada Muhammad, dan kita tidak pernah dimintai perjanjian tentang dia." Allah Ta'ala menurunkan ayat Alquran tentang Malik bin Adz-Dzaif, Surat Al-Baqarah ayat 100: "Patutkah (mereka ingkar kepada ayat-ayat Allah), dan setiap kali mereka mengikat janji, segolongan mereka melemparkannya? Bahkan sebagian besar dari mereka tidak beriman."
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 514
Ibnu Ishaq berkata, sesudah Allah menimpakan hukuman kepada orang-orang Quraisy di perang Badar, Rasulullah SAW mengumpulkan orang-orang Yahudi di pasar bani Qainuqa' setibanya beliau di Madinah. Beliau berkata kepada mereka, "Hai orang-orang Yahudi, masuk Islam-lah kalian (yaitu mengakui kerasulan Muhammad) sebelum Allah menimpakan hukuman seperti yang telah Dia timpakan kepada orang-orang Quraisy."
Orang-orang Yahudi berkata kepada Rasulullah SAW, "Hai Muhammad, engkau jangan tertipu oleh dirimu sendiri. Engkau hanya membunuh beberapa orang dari Quraisy yang buta dan tidak mengetahui seluk-beluk perang. Demi Allah, jika engkau memerangi kami, engkau akan tahu bahwa kami orang hebat, dan engkau tidak pernah melihat orang-orang seperti kami.". Kemudian Allah Ta'ala menurunkan ayat tentang ucapan mereka tersebut, Surat Ali-Imran ayat 12-13: Katakanlah kepada orang-orang yang kafir: "Kamu pasti akan dikalahkan (di dunia ini) dan akan digiring ke dalam neraka Jahannam. Dan itulah tempat yang seburuk-buruknya." Sesungguhnya telah ada tanda bagi kamu pada dua golongan yang telah bertemu (bertempur). Segolongan berperang di jalan Allah dan (segolongan) yang lain kafir yang dengan mata kepala melihat (seakan-akan) orang-orang muslimin dua kali jumlah mereka. Allah menguatkan dengan bantuan-Nya siapa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai mata hati.
Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam Jilid 1 Halaman 523
Ibnu Ishaq berkata, pada suatu hari Abu Bakar memasuki Baitul Midras dan melihat banyak sekali orang-orang Yahudi di sana sedang berkumpul di salah seorang dari mereka yang bernama Finhas; ulama dan rahib mereka. Finhas ketika itu ditemani rahib Yahudi yang lain yang bernama Asya'. Abu Bakar berkata kepada Finhas, "Celaka engkau wahai Finhas, bertakwalah engkau kepada Allah dan masuk Islamlah! Demi Allah, engkau telah mengetahui bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Beliau datang kepada kalian dengan membawa kebenaran dari sisi Allah, dan kalian mendapati nama beliau tertulis di Taurat dan Injil."
Perbuatan Muhammad & pengikutnya itu jelas MERUPAKAN PELECEHAN terhadap TUAN RUMAH yang telah mengizinkan Muhammad dan pengikutnya tinggal di sana.
Padahal Muhammad sudah sepakat untuk tidak mengobok-obok keimanan mereka sebagaimana tertuang dalam PIAGAM MEDINAH.
Masih menganggap dan memandang sosok muhammad sebagai tokoh panutan yang berwatak mulia ?
Akhirul kalam
wabillahi taufiq wal hidayah
wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh
Terima kasih telah membaca Artikel Tentang Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah . Jika Anda ingin Copy Paste Artikel ini, Harap cantumkan Link Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah sebagai sumbernya.
Judul: Nabi Muhammad Pembuat Ulah Pertama di Medinah
Ditulis Oleh:جمع من الإلهام والحافز الإسلامي
Dtrebitkan Pada :2014-08-29T09:54:00-07:00
Ditulis Oleh:جمع من الإلهام والحافز الإسلامي
Dtrebitkan Pada :2014-08-29T09:54:00-07:00
0 komentar:
Posting Komentar