Custom Search
"Tunjukilah kami jalan yang lurus ... " (Al Fatihah 6)
Sabda Isa kepadanya, "Akulah jalan Yang Lurus ... " (Injil, Rasul Yahya 14:6)

Rabu, 02 Juli 2014

IMANI SAJA DAN JANGAN BANYAK TANYA


جمع من الإلهام والحافز الإسلامي - islam dan Kristen Update Lagi Nih sodara Muslimin Dan Muslimat, Tentang islam dan Kristen. Untuk Sahabat Sekeyakinan Yang sedang Mencari islam dan Kristen, Mungkin islam dan Kristen Ini bermanfaat Buat Anda. Monggo Dilihat islam dan Kristen di bawah Ini Agar Lebih Jelas Tau Tentang Agama kita Yang sangat Kita Cinta Dan Kita Puji-puji ini.

=IMANI SAJA & JANGAN BANYAK TANYA=

Kafir: Pak Duladi, teman-teman yg masih Islam sering mengejek kami bahwa umat Kristen dicuci otak oleh pendeta supaya beriman buta terhadap doktrin-doktrin gereja. Kata mereka, "Imani Saja dan Jangan Banyak Tanya" atas doktrin-doktrin gereja yang tidak masuk akal. Tapi kalau saya perhatikan, justru Islam-lah yg kayak begitu, Pak. Bagaimana menurut Bapak?

Duladi: Memang benar, slogan "Imani Saja dan Jangan Banyak Tanya" itu sebenarnya terjadi pada diri muslim sendiri, tetapi mereka melemparkannya ke umat lain.

Setahu saya, di Kristen ada kajian-kajian kritis terhadap dogma-dogma internal yg diajarkan gereja. Dan tidak pernah saya dengar, ketika dogma/keyakinan tersebut dikritisi, ada umat Kristen TERSINGGUNG lalu melakukan protes dan huru-hara di mana-mana.

Bart D. Erhman, seorang pengritik Kristen, bebas mengemukakan pandangan-pandangannya serta penilaian-penilaiannya mengenai Kristen, dan Kristen tidak melarang hal itu. Apakah ada perintah memenggal kepala orang yg berani mengatakan sesuatu yg dapat menjatuhkan citra Kristen? TIDAK ADA. Bahkan Kristen malah menantang setiap manusia agar berani menggunakan AKAL BERPIKIRNYA secara kritis. Hal itu dicontohkan secara gamblang dalam Injil, seperti Thomas yg tidak percaya pada cerita Yesus telah bangkit. Yesus tidak marah dan tidak datang membunuh Thomas, tapi memuaskan keingintahuan Thomas itu dengan menunjukkan secara langsung padanya agar Thomas tidak merasa dibodohi oleh teman-temannya. Tetapi kamu lihat di Islam, mana ada cerita dalam Sirah ataupun Hadist tentang orang-orang Kritis? Malah sejarah Islam mencontohkan orang-orang bego tanpa sikap kritis sedikitpun langsung mengamini Muhammad sebagai utusan OWO, sementara orang-orang yg kritis terhadap Muhammad disikat habis dengan tuduhan “MENGHUJAT ISLAM” dan “MENYAKITI HATI NABI”.

Contoh lain, di Kristen ada suatu lembaga studi yg khusus menelaah keaslian naskah-naskah Alkitab, dinamakan LEMBAGA KRITIK TEKS. Nah, mana ada di Islam kayak gitu? Malah orang yg berani mengkritisi atau meragukan teks-teks Alquran akan dicap kafir dan Islam sudah menyiapkan ALGOJO untuk memenggal kepala orang itu.

Kau tahu jurnalis Arab Saudi baru-baru ini juga dihukum pancung oleh Pemerintah Arab Saudi gara-gara dia berani berkata sesuatu tentang Muhammad, dan hal itu dianggap "MENYAKITI" Islam. Bila berkata sesuatu tentang Islam yg dianggap dapat memojokkannya dianggap sebagai PENGHINAAN ataupun PENGHUJATAN, bukankah ini sebuah bukti paling jelas dan nyata, bagaimana Islam tidak mengijinkan manusia menggunakan AKAL SEHATNYA untuk menilai Islam?

Jadi, tepat sekali apa yang anda saksikan, itulah realitas, "IMANI SAJA & JANGAN BANYAK TANYA" itu terjadi di Islam, bukan di agama anda.

Di dalam hadist diriwayatkan bahwa almarhum Muhammad melarang muslim mempertanyakan hal-hal sensitif mengenai Islam agar hal itu tidak menggoyahkan iman muslim dan juga tidak membuat muslim lain tersinggung:

Sahih Bukhari Vol 2 Book 24 Number 555

Saya mendengar sang nabi berkata: "Allah membencimu karena terlalu banyak mengajukan pertanyaan"

Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, menceritakan bahwasanya beliau mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam bersabda, yang artinya : ” Apa yang aku larang kalian dari (mengerjakan)-nya maka jauhilah ia, dan apa yang aku perintahkan kalian untuk (melakukan)-nya maka lakukanlah sesuai dengan kemampuan kalian, karena sesungguhnya yang menghancurkan orang-orang yang sebelum kalian adalah karena banyaknya pertanyaan-pertanyaan mereka (yang mereka ajukan) dan perselisihan mereka dengan para Nabi-Nabi (yang diutus kepada) mereka “. (H.R.Bukhari dan Muslim).

Apakah hadist di atas dhoif? Tidak. Karena Alquran sendiri menyatakan begitu:

QS 5:101-102

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu dan jika kamu menanyakan di waktu Al Qur'an itu diturunkan, niscaya akan diterangkan kepadamu, Allah mema'afkan (kamu) tentang hal-hal itu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun. Sesungguhnya telah ada segolongan manusia sebelum kamu menanyakan hal-hal yang serupa itu (kepada Nabi mereka), kemudian mereka tidak percaya kepadanya.

Kalau muslim dilarang bertanya-tanya tentang keimanannya karena dikhawatirkan hal itu dapat membuat keimanan goyah, bukankah ini yang disebut "IMANI SAJA & JANGAN BANYAK TANYA?"

Kafir: Anda benar, Pak Dul, terima kasih untuk penjelasannya.


Rabu, 26 Februari 2014

SIAPA BILANG KRISTEN TIDAK BISA MENJAWAB


جمع من الإلهام والحافز الإسلامي - islam dan Kristen Update Lagi Nih sodara Muslimin Dan Muslimat, Tentang islam dan Kristen. Untuk Sahabat Sekeyakinan Yang sedang Mencari islam dan Kristen, Mungkin islam dan Kristen Ini bermanfaat Buat Anda. Monggo Dilihat islam dan Kristen di bawah Ini Agar Lebih Jelas Tau Tentang Agama kita Yang sangat Kita Cinta Dan Kita Puji-puji ini.

Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun 
yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.(Yohanes 14:6)
Jawab Yesus: “Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,  (Yohanes 11:25)
Kamu menyebut Aku (YESUS) Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang 
Akulah Guru dan Tuhan. (Yohanes 13:13)
Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia (YESUS), 
          sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia 
                    yang olehnya kita dapat diselamatkan.”(Kisah Rasul 4:12)
Penggalan dari jawaban Pdt Budi Asali terhadap serangan agama lain terhadap Alkitab / Kristen :
………………………..
Anda mengatakan orang kristen bodoh,  dsb,  tetapi menurut saya,
anda  telah  dibohongi  oleh setan,  dan  itu  menunjukkan  bahwa
andalah yang bodoh. Juga kalau saya melihat / menganalisa tulisan 
anda,  terlihat  jelas  bagi  saya  bahwa  anda  bukanlah  orang yang 
mencari kebenaran. Anda mempercayai apa yang anda mau percaya. Kalau Kitab Suci Kristen, anda cari-cari kesalahannya, tetapi kalau 
artikel  yang  begitu tidak masuk akal seperti di atas, anda langsung mempercayainya.  Anda sedikitpun  tidak mempunyai  sifat fair dan 
tulus dalam mencari kebenaran.
Seperti ada seorang penafsir Kristen yang mengatakan:
“tidak ada yang lebih buta dari pada orang yang tidak mau melihat”.
Sekarang  bagaimana  kalau  kita diskusi tentang jalan  keselamatan
dalam  agama  anda  dan  jalan  keselamatan  dalam  agama  saya?
Tetapi  saya  tidak  tahu  anda  agama  apa,  maukah beritahu saya?
Sebagai pembukaan, saya ingin bertanya: kalau anda mati saat ini,
yakinkah  anda  bahwa  anda  pasti  masuk  surga?
Kalau  tidak  yakin,  untuk apa  menganut  agama  yang tidak memberikan  keyakinan  keselamatan???
Bukankah  itu  yang  terpenting  dari  suatu  agama??
Kalau saya, saya yakin kapanpun saya mati, saya pasti masuk surga. Bukan  karena  saya  baik,  sama  sekali  tidak!

Saya merasa diri saya kotor / berdosa, tetapi saya tetap yakin masuk surga,  karena  saya  percaya  /  yakin  bahwa  Yesus  Kristus   telah 

membayar semua hutang dosa saya, sehingga tidak satupun yang 

harus saya bayar sendiri.

Anda  tidak  kepingin mempunyai keyakinan seperti  itu? Kalau tidak, renungkan bagaimana kalau anda betul-betul masuk neraka selama- lamanya,  disiksa  siang  malam  tanpa henti – hentinya.

Memikirkan saja perut bisa mules, apalagi mengalami hal itu!

Rom 6:23 Sebab upah dosa ialah maut; tetapikarunia Allah
ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Pdt. Budi Asali.
Penggalan dari buku “SIAPA BILANG KRISTEN TIDAK BISA MENJAWAB” (Menjawab serangan dari Ust H Insan L.S. Mokoginta) Oleh Pdt. Budi Asali, MDiv
Bahwa orang kristen yang sejati mempunyai keyakinan keselamatan,  secara theologis tidak mengherankan.  Dalam  semua agama lain di luar Kristen,  dan  juga  dalam  banyak  sekte  di  dalam Kristen, perbuatan   baik   mempunyai   andil   dalam    keselamatan.
Dengan theologia seperti ini tidak mungkin ada orang yang bisa yakin 
akan keselamatannyakarena tidak ada orang bisa tahu berapa 
perbuatan baiknya dan berapa dosanya. Tetapi dalam Kristen, 
kita diselamatkan oleh Kristus dan karyaNya di atas kayu salib, yang kita terima dengan iman. Perbuatan baik sama sekali tidak punya andil.  Kita bisa tahu bahwa kita beriman, dan karena itu kita bisa yakin akan keselamatan kita.
…………….
Masih ditambah satu hal lagi, yaitu bahwa Roh Kudus 
yang   diberikan  kepada  orang – orang  Kristen
akan  memberikan  keyakinan  keselamatan itu.

Ro 8:16 – “Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh 
kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah”.

Kalau kita memang anak-anak Allah, bagaimana 
mungkin kita tidak masuk surga?
Salah  satu  keunggulan  utama dari 
kristen terhadap semua  agama lain, 
adalah bahwa dalam  Kristen sajalah 
ada keyakinan keselamatan!

   Penjahat yang bertobat di kayu salib.
Yesus sendiri menjamin keselamatannya 
dan ini terlihat dalam Luk 23:43 – “Kata  Yesus kepadanya: 
‘Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan 
ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.’”.

Yoh 6:47 – “Aku (YESUS) berkata kepadamu: Sesungguhnya 
barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal”.

Ro 8:1 – “Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi 
mereka yang ada di dalam Kristus Yesus”.

Kis 16:31 – “Jawab mereka: ‘Percayalah kepada Tuhan Yesus 
Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.’”.

Kis 10:43 – “Tentang Dialah (YESUS) semua nabi bersaksi, 
bahwa  barangsiapa  percaya  kepadaNya  (YESUS),  ia akan 
mendapat pengampunan dosa oleh karena namaNya.’”.

Kis 13:39 – “Dan di dalam Dialah (YESUS) setiap orang yang 
percaya  memperoleh  pembebasan dari segala dosa, yang tidak 
dapat kamu peroleh dari hukum Musa”.
Telah Tesedia Buku & Dvd Jawaban dari Kristen terhadap buku:
“MUSTAHIL KRISTEN BISA MENJAWAB”
Yang di tulis oleh Ustad H Insan LS Mokoginta (Mantan Katolik)
Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, 
tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan.
(Pro 15:2) 

Siapa Bilang kristen

tidak bisa menjawab??
Buku ini dengan lugas dan tegas menjawab 11 pertanyaan dari  
buku Ustad H. Insan Ls Mokoginta 
(Peraih Muallaf Award 2006 dan 2007)
 Buku ini sangat bermanfaat untuk meneguhkan iman orang percaya dan mem
berikan sukacita akan kebenaran Firman Tuhan.
Buku ini juga sangat berguna untuk memperlengkapi orang percaya 
dan 
para hamba Tuhan dalam berapologetik

Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, memberi pengertian 
kepada orang-orang bodoh.
(Psa 119:130)
daftar isi
Pendahuluan / kata pengantar

Sambutan-sambutan dan mukadimah dan tanggapan saya

Pertanyaan ke 1 dan tanggapan saya
Mana pengakuan Yesus dalam Alkitab bahwa dia beragama Kristen?

Pertanyaan ke 2 dan tanggapan saya
Mana ajaran Yesus ketika dia berumur 13-29 tahun?

Pertanyaan ke 3 dan tanggapan saya
Pernahkah Yesus mengatakan ‘Akulah Allah Tuhanmu, maka sembahlah Aku saja.’

Pertanyaan ke 4 dan tanggapan saya
Pernahkah Yesus mengatakan ‘Akulah yang mewahyukan Alkitab, Aku pula yang menjaganya.’

Pertanyaan ke 5 dan tanggapan saya
Mana perintah Yesus atau Tuhan dalam Alkitab, untuk beribadah pada hari Minggu?

Pertanyaan ke 6 dan tanggapan saya
Mana dalilnya dalam Alkitab Yesus 100 % Allah / Tuhan & 100 & manusia?

Pertanyaan ke 7 dan tanggapan saya
Mana dalilnya asal percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dijamin ‘pasti masuk surga’?

Pertanyaan ke 8 dan tanggapan saya
Mana foto asli wajah Yesus dan siapa pemotretnya?

Pertanyaan ke 9 dan tanggapan saya
Mana dalilnya dalam Alkitab Yesus lahir pada tanggal 25 Desember dan perintah merayakannya?

Pertanyaan ke 10 dan tanggapan saya
Buktikan siapa yang hafal Alkitab walau satu surat saja di luar kepala

Pertanyaan ke 11 dan tanggapan saya
Luk 24:46 dikutip dari mana?

Kesimpulan / akhir kata
Pendahuluan / kata pengantar
Kira-kira 2-3 tahun yang lalu, dalam suatu acara debat terbuka di Universitas Brawijaya Malang, dalam acara tanya-jawabnya ada seorang Islam yang memberikan 2 pertanyaan kepada saya. Ia kelihatannya yakin bahwa saya tidak mungkin bisa menjawab pertanyaannya, dan ia kelihatannya kaget karena pertanyaan-pertanyaan yang ia berikan ternyata bisa saya jawab dengan mudah. Lalu pada akhir acara, orang Islam itu memberikan kepada saya buku yang ditulis oleh Mokoginta ini, yang berjudul “Mustahil kristen bisa menjawab” ini, dan ternyata dua pertanyaan yang tadi dia berikan, ia ambil dari buku ini.
Pada saat itu saya hanya melihat buku itu sepintas lalu, dan saya cuekin saja, karena saya merasa buku ini tidak memberikan serangan yang bermutu, dan bahkan sangat konyol. Tetapi setelah pada beberapa bulan yang lalu saya dan Ev. Esra dari Kupang terlibat dalam debat terbuka melawan pihak Islam yang diwakili oleh Mokoginta dan Masyhud, dan saya melihat betapa pede (percaya diri) nya mereka, padahal sebetulnya mereka ‘tak mempunyai apa-apa’ dalam menyerang kekristenan, maka saya terdorong untuk menunjukkan kepada mereka, bahwa apa yang mereka anggap sebagai serangan yang tidak mungkin bisa dijawab oleh orang Kristen, sebetulnya dengan mudah bisa dijawab oleh orang Kristen yang memang mengerti Alkitab.
Disamping itu, saya tahu bahwa Alkitab / Firman Tuhan memang mengharuskan orang Kristen untuk memberi pertanggung-jawaban pada waktu iman / kepercayaannya diserang.
1Pet 3:15 – “Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat”.
Ditambah lagi, adanya beberapa orang Kristen / jemaat saya yang mendorong saya untuk menjawab buku ini, dengan alasan bahwa sekalipun buku itu memberikan pertanyaan-pertanyaan / serangan-serangan yang konyol, tetapi ada sangat banyak orang Kristen, yang karena begitu tidak mengerti Alkitab, tetap dibingungkan oleh pertanyaan-pertanyaan / serangan-serangan yang ada dalam buku itu.
Semua ini akhirnya menyebabkan saya menuliskan buku saya ini, untuk memberikan jawaban terhadap buku“Mustahil kristen bisa menjawab” ini. Jadi, bukan demi hadiah uang atau mobil BMW saya menulis buku ini. Terus terang, saya juga tak percaya sama sekali bahwa Mokoginta betul-betul mau memberikan hadiah yang ia janjikan.
Bukan meremehkan, tetapi faktanya memang adalah ini: saya sama sekali tak butuh waktu untuk memikirkan bagaimana menjawab pertanyaan-pertanyaan Mokoginta ini, kecuali untuk pertanyaan yang ke 11 (yang berhadiah mobil BMW), dimana saya membutuhkan waktu kira-kira 5 menit untuk berpikir, dan menemukan jawabannya. Ini saya ceritakan, untuk menunjukkan betapa tak bermutunya serangan-serangan yang dibangga-banggakan oleh Mokoginta dan para pendukungnya.
Sekalipun buku Mokoginta yang saya tanggapi dalam buku ini merupakan buku yang konyol, tetapi tidak berarti buku saya ini juga konyol, karena dalam menanggapi, saya bukan hanya menjawab pertanyaan-pertanyaan / serangan-serangannya, tetapi juga memberitakan Injil, dan memberikan doktrin-doktrin yang penting dalam kekristenan, seperti keilahian Kristus, keselamatan hanya karena iman, keyakinan keselamatan, bukti bahwa Alkitab adalah Firman Tuhan, dan sebagainya. Bagi orang non kristen buku ini penting karena ada banyak Injil di dalamnya. Bagi orang Kristen buku ini juga penting karena mengajarkan doktrin-doktrin yang penting dan bersifat dasari dari kekristenan, dan juga mengajar bagaimana caranya memberikan apologetik dan memberitakan Injil kepada orang-orang yang menyerang kekristenan.
Dalam membahas / menjawab buku “Mustahil kristen bisa menjawab” ini saya menjawab seluruhnya, termasuk kata-kata sambutan, kata pengantar dan sebagainya. Untuk itu saya mengutip hampir seluruh buku tersebut, kecuali pada waktu Mokoginta mengutip dari Al-Quran, saya hanya mengambil bahasa Indonesianya, tanpa bahasa Arabnya. Juga foto-foto Yesus dan Maria yang banyak sekali diberikan dalam buku tersebut, saya anggap tak perlu saya masukkan dalam buku saya ini.
Buku ini saya tuliskan sebagai jawaban, dan sekaligus tantangan, bagi siapapun yang tidak setuju dengan jawaban saya. Saya siap meladeni siapapun, dalam debat pribadi ataupun terbuka, asal dilakukan secara fair / adil.
Pdt. Budi Asali.
Buku setebal 270 halaman
dengan harga Rp. 50.000,- 
Juga sudah tersedia Jawaban Kristen dalam kemasan Dvd
            Dvd ke-1   menjawab pertanyaan Pertama             = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-2   menjawab pertanyaan Kedua                 = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-3   menjawab pertanyaan ketiga & empat  = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-4   menjawab pertanyaan ketujuh               = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-5   menjawab pertanyaan kesepuluh           = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-6   menjawab pertanyaan kedelapan           = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-7   menjawab pertanyaan kesembilan         = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-8   menjawab pertanyaan kelima & keenam= 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-9   menjawab pertanyaan kesebelas (1)       = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-10 menjawab pertanyaan kesebelas (2)       = 1  dvd Rp. 20.000,-
            Dvd ke-11 menjawab pertanyaan kesebelas (3)       = 1  dvd Rp. 20.000,- 
belum termasuk ongkos kirim untuk luar SURABAYA.
Buku-buku & Dvd ini bisa dibeli / dipesan pada:
  • ·          Pdt. Budi Asali, M.Div. 
8: (031) 593-4889. HP: 081-331-588855 / (031) 7064-1331 / (031) 6050-1331.
Alamat E-mail :  budi_golgota_asali@yahoo.co.uk
Pembayaran bisa dilakukan melalui:
  • ·        tahapan BCA cabang Kertajaya Indah, Sby, a.n. Budi Asali, no 4641145615.
tabungan Bank Mandiri cabang Mulyosari, Sby, a.n. Budi Asali, no 141-0098047541.
Jika sdr membeli langsung melalui Pdt. Budi Asali)  NOTE :Jika kesulitan dalam menghubungi Pdt. Budi Asali, sdr bisa menghubungi / memesan melalui sdr Chandra
              E-mail : chandra.johan@yahoo.co.id
              Bp. Chandra, HP : 081-332588000 atau dgn
              sdr. Dendy, HP : 031-60359292
               Sdr Rio – 081-8030-46-550, e-mail address  : gkri_golgota@yahoo.com  
“Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya 
kepada-Ku (YESUS), lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada 
lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut.
(Mat 18:6)
Dan jika tanganmu yang kanan menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu, 
karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa 
dari pada tubuhmu dengan utuh masuk NERAKA.
(Mat 5:30)
Anak Manusia (YESUS) akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan 
mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang yang melakukan 
kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya.
(Mat 13:41)
Sebab pemberitaan tentang salib memang adalahkebodohan bagi mereka yang akan BINASA, 
tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.
 (1Co 1:18)
Tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi
suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,
(1Co 1:23)
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
(Psa 119:105)

         “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku (Yesus).
        Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya 
                     kepadamu. Sebab Aku (Yesus) pergi ke situ (Sorga) untuk menyediakan tempat bagimu.
      Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang 
kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.
                            Dan ke mana Aku (Yesus) pergi, kamu tahu jalan ke situ.”
  Kata Tomas kepada-Nya: “Tuhan (Yesus), kami tidak tahu ke mana Engkau pergi; jadi bagaimana 
                                                          kami tahu jalan ke situ?”
                  Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. 
                                            Tidak ada seorangpun yang 
                             datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
                                                                      Yohanes 14:1-6
Marilah kepada-Ku (Yesus), semua yang letih lesu dan berbeban berat, 
Aku akan memberi kelegaan kepadamu
Matius 11:28
Kata-kata ini harus kita tanggapi.
Kita harus menanggapinya dengan iman kepada Kristus,
dan membuktikan iman itu dengan tindakan mengikuti Dia
You call Me (Jesus) the way but you do not follow Me,
(= Engkau menyebutKu (Yesus) jalan tetapi engkau tidak mengikutKu,)

You call Me (Jesus) the light but you do not see Me,
 (= Engkau menyebutKu (Yesus) terang tetapi engkau tidak melihatKu,)

You call Me (Jesus) the teacher but you do not listen to Me,
 (= Engkau menyebutKu (Yesus) guru tetapi engkau tidak mendengarkanKu,)

You call Me (Jesus) the Lord but you do not serve Me,
 (= Engkau menyebutKu (Yesus) Tuhan tetapi engkau tidak melayaniKu,)

You call Me (Jesus) the truth but you do not believe in Me,
(= Engkau menyebutKu (Yesus) kebenaran tetapi engkau tidak percaya kepadaKu,)

Do not be surprised if one day I (Jesus) don’t know you.
 (= Janganlah terkejut jika suatu hari Aku (Yesus) tidak mengenal kamu.)



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

جمع من الإلهام والحافز الإسلامي.

Designed by Admin | Publisher