Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu | جمع من الإلهام والحافز الإسلامي: Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Custom Search
"Tunjukilah kami jalan yang lurus ... " (Al Fatihah 6)
Sabda Isa kepadanya, "Akulah jalan Yang Lurus ... " (Injil, Rasul Yahya 14:6)

Senin, 25 Juni 2012

Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu


جمع من الإلهام والحافز الإسلامي - Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu Update Lagi Nih sodara Muslimin Dan Muslimat, Tentang Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu. Untuk Sahabat Sekeyakinan Yang sedang Mencari Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu, Mungkin Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu Ini bermanfaat Buat Anda. Monggo Dilihat Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu di bawah Ini Agar Lebih Jelas Tau Tentang Agama kita Yang sangat Kita Cinta Dan Kita Puji-puji ini.



Pengakuan Muhammad bahwa
dirinya nabi palsu.

Mati karena racun sebagai bukti
Muhammad nabi palsu:

Tabaqat Ibn Sa'd halaman 249
Wanita Yahudi yang meracuni Muhammad berkata, “Aku ingin
tahu apakah kau benar-benar seorang nabi, yang jika memang
benar maka racun ini tidak akan mengganggumu, dan jika kau ternyata seorang nabi palsu, maka aku akan dapat membebaskan
masyarakat dari dirimu".

Urat nadi terpotong sebagai bukti Muhammad nabi palsu
Qs. 69:44-47
(44) Seandainya dia (Muhammad)
mengada-adakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,
[45] Niscaya benar-benar kami pegang dia pada tangan kanannya.
[46] Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.
[47] Maka sekali-kali tidak ada seorang pun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.

Akhirnya Muhammad mengakui bahwa dirinya seorang nabi palsu:
Hadis Sahih Bukhari Volume 5, Book 59, Number 713:
Dikisahkan oleh Aisha:
Pada waktu sakitnya sebelum dia mati, sang Nabi sering mengatakan, "Wahai Aisha! Aku masih merasa kesakitan karena daging yang
kumakan di Khaybar, dan sekarang aku merasa urat nadiku dipotong oleh racun itu".

Tabakat Ibnu Sa'd halaman 252
Rasul Allah hidup sampai tiga tahun
setelah itu sampai racun itu menyebabkan rasa sakit sehingga ia
wafat. Selama sakitnya dia biasa berkata, “Aku tidak pernah berhenti
mengamati akibat dari daging (beracun) yang kumakan di Khaibar
dan aku menderita beberapa kali (dari akibat racun itu) tapi sekarang kurasa tiba saatnya batang nadiku
terputus. ”

Walaupun ada spekulasi dari pihak
sejarawan Islam sendiri, kalau
Muhammad mati akibat racun yang
diberikan oleh Aisyah dan Hafsah, tetap tidak menyangkal fakta bahwa Muhammad adalah nabi palsu
karena dia mati terkena racun.
(sesuai dengan Yeremia 23:15)

Tafsirul Iyasy 1/200, karya Muhammad bin Mahmud bin Iyasy
Abu Abdillah Ja'far Ash Shidiq rahimahullah pernah berkata:
"Tahukah kalian apakah Nabi
Shallallahu 'alaihi wa sallam meninggal dunia atau dibunuh?"
Sesungguhnya Allah telah berfirman yang artinya: "Apakah jika dia (Muhammad) mati atau dibunuh, kalian akan murtad?" (Ali Imran:
144). Beliau sebenarnya telah
diberi racun sebelum
meninggalnya. Sesungguhnya dua
wanita itu (Aisyah dan Hafshah) telah meminumkan racun kepada beliau sebelum meninggalnya.
Maka kami menyatakan:
"Sesungguhnya dua wanita dan kedua bapaknya (Abu Bakar dan Umar) adalah sejelek-jelek makhluk
Allah."



Terima kasih telah membaca Artikel Tentang Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu . Jika Anda ingin Copy Paste Artikel ini, Harap cantumkan Link Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu sebagai sumbernya.
thumbnail Judul: Pengakuan Muhammad bahwa dirinya nabi palsu
Ditulis Oleh:جمع من الإلهام والحافز الإسلامي
Dtrebitkan Pada :2012-06-25T05:03:00-07:00
Rating: 4.9
Reviewer: 9999 Reviews
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

جمع من الإلهام والحافز الإسلامي.

Designed by Admin | Publisher